Evaluasi Peta Perikanan di Desa Sombano: Mengembalikan Nama-Nama Lokal untuk Pengelolaan yang Lebih Efektif

Evaluasi Peta Perikanan di Desa Sombano: Mengembalikan Nama-Nama Lokal untuk Pengelolaan yang Lebih Efektif

Minggu, 8 September 2024- Dalam upaya meningkatkan pengelolaan dan keberlanjutan sektor perikanan, masyarakat Desa Sombano, LMMA Popajumpa bersama Forkani melakukan peninjauan ulang peta perikanan di Desa Sombano. Salah satu fokus utama dari evaluasi ini adalah mengembalikan dan mempertimbangkan nama-nama lokal yang digunakan oleh masyarakat untuk lokasi-lokasi penangkapan di perairan sekitar desa.

Dalam pertemuan yang diadakan di balai desa, Amriansyah (Forkani) menjelaskan bahwa memasukkan nama-nama lokal dalam peta perikanan akan membantu dalam pemahaman mengenai berbagai area dan sumber daya perikanan. 

“Nama-nama yang ada sekarang cenderung disamakan dengan nama wilayah yang ada di darat. Padahal saya yakin pasti ada nama-nama spesifik yang digunakan oleh tetua dulu. Dengan mengembalikannya ke peta, kami berharap dapat meningkatkan akurasinya juga menggembalikan nama yang sebenarnya” ujar Amri. 

Amriansyah sedang menjelaskan pentinya penamaan untuk daerah penangkapan di Desa Sombano.

Sebagai masyarakat Sombano, Kamil membenarkan pernyataan tersebut. Menurut kamil, penyebutan nama wilayah cenderung menggunakan nama familiar. Padahal kadang memiliki namanya sendiri. 

“Iya betul, misalnya di wilayah ke arah timur. Orang-orang langsung menyebutnya sebagai Langgira saja. Padahal disitu ada nama-nama lain juga, yang sekarang sudah banyak orang yang tidak tau,” sahut Ayilling melanjutkan ucapan Kamil. 

Proses diskusi evaluasi peta cukup kondusif. Masyarakat Sombano saling menceritakan apa yang pernah mereka dengar dari orang tuanya dulu mengenai lokasi-lokasi daerah penangkapan. Nama-nama dan penempatan lokasi dari masyarakat akan dipertimbangkan lebih lanjut untuk dimasukan ke dalam peta.

Untuk evaluasi lebih lanjutnya, Amriasnyash bersama 2 perwakilan masyarakat Sombano, Kamil dan La Dii akan menyusun kembali peta yang telah di diskusikan. 

San

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Cari

Scroll to Top