25 September 2024- Kelompok LMMA Kadie Langge mengadakan pertemuan rutin di Gedung Posyandu Dusun Lohoa, Desa Tanomeha, Wakatobi. Pada kesempatan ini, Bahri membagikan pengalaman dan pengetahuan barunya setelah mewakili LMMA Kadie Langge untuk belajar tentang ekosistem laut di Bali yang diadakan oleh Yayasan Pesisir Lestari beberapa pekan lalu.
Bahri menjelaskan bahwa ketiga ekosistem ini, yaitu terumbu karang, padang lamun dan mangrove memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem laut dan memberikan sumber penghidupan bagi nelayan lokal. Ia menekankan bahwa terumbu karang tidak hanya berfungsi sebagai habitat bagi berbagai spesies ikan, tetapi juga melindungi garis pantai dari erosi.
Sementara, ekosistem lamun berfungsi menyaring nutrisi air laut dan meningkatkan kualitas air laut, sebagai pemecah gelombang dan untuk menjaga pantai dari abrasi. Terakhir, mangrove atau hutan bakau berperan sebagai pelindung lingkungan, menyerap karbon, dan menyediakan tempat bertelur bagi ikan.
“Upaya konservasi ini penting bukan hanya untuk kelestarian lingkungan, tetapi juga untuk memastikan masa depan nelayan kita,” ujar Bahri.
Basri juga mendorong para anggota kelompok untuk berpartisipasi aktif dalam program rehabilitasi ekosistem dan menjaga kebersihan laut. Diskusi diakhiri dengan rencana kolaborasi antara anggota LMMA, utamanya yang berprofesi sebagai nelayan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga ekosistem laut.
Baca Juga: training-of-trainer-lmma-kadia-langge-belajar-baca-dan-sampaikan-data-perikanan/
